HARMONI MODERNITAS DAN RELIGIUSITAS DI STASIUN JUANDA
Jakarta - Di tengah hiruk-pikuk aktivitas sehari-hari di Stasiun Juanda, suasana modernitas berpadu apik dengan kehadiran Masjid Istiqlal yang megah di latar belakang. Stasiun ini menjadi saksi perjalanan ribuan orang setiap hari, menawarkan pemandangan yang unik. kombinasi antara transportasi modern dan warisan arsitektur religius.
Terletak di pusat Jakarta, Stasiun Juanda dikenal sebagai salah satu stasiun yang sibuk, menghubungkan berbagai rute penting di ibu kota. Dari peron, para penumpang disuguhi pemandangan kubah besar Masjid Istiqlal yang menjulang, memberikan nuansa tenang di tengah suasana sibuk nya stasiun. Pemandangan ini kerap menjadi momen refleksi bagi mereka yang menanti kereta.
"Stasiun ini unik karena dekat dengan Masjid Istiqlal. Menunggu kereta jadi terasa lebih berkesan, apalagi kalau sore hari, pantulan matahari di kubah masjid sangat indah," ujar Sari (29), salah seorang penumpang. Menurutnya, lokasi stasiun ini bukan hanya strategis tetapi juga menenangkan.
Stasiun Juanda tak hanya menjadi tempat transit, tetapi juga bukti nyata harmoni antara modernitas dan keindahan religius. Di satu sisi, jalur kereta dan teknologi transportasi terus berkembang, namun sisi lainnya tetap terjaga nilai historis dan spiritual yang diwakili oleh Masjid Istiqlal.
Bagi para penumpang yang sering melintasi Stasiun Juanda, lokasi ini menawarkan lebih dari sekadar perjalanan. Pemandangan Masjid Istiqlal yang megah seakan menjadi pengingat bahwa, di tengah kesibukan kota, ada tempat untuk merenung dan merasakan kedamaian.
Stasiun Juanda benar-benar menjadi titik pertemuan yang memadukan Jakarta yang modern dan religius.
Komentar
Posting Komentar